'Katanya' Resolusi Tahun Baru

Jadi, ngikutin temen yang duduk disebelahku -adil-. Aku gak punya resolusi tahun baru, sama kayak dia. Tapi ada sih yang dipengenin, tapi kan gak dibuat tulisan. Buat apa? Gaguna nanti juga ilang. Dibikin di komputer nanti juga bakalan bisa ilang. Ditulis di blog ntar lupa sama blognya –mencari alasan untuk tidak buat-. Tapi karena harus bikin, jadi bikin aja lah ya. Menurut Wikipedia, resolusi tahun baru itu berasal dari umat yahudi, jadi kan gaboleh –alesan supaya gabikin-. Tapi anggap aja resolusi itu cita-cita. Cita-cita kan harus digapai jadi yaudahlah ya, tidak usah mempermasalahkan agama dalam hal ini.

Yang pertama dan biasanya umum diantara cewek-cewek adalah turun berat badan –ngomong doang dilakuin enggak-. Kan yang penting niat, soal dilaksanainnya nanti aja –lain kali, kalo mau-. Nah berikutnya, ‘Meningkatkan kemampuan diri: menjadi lebih terorganisir, mengurangi stres, mengurangi sifat pemarah, bisa mengatur waktu, menjadi lebih mandiri, mengurangi menonton televisi, mengurangi bermain permainan video’. Itu dari Wikipedia juga, yaa sebagiannya bener tapi enggak juga sih. Kalo nulis doang gaada niat juga gabakal dilakuin. Tapi yang pasti aku pengen banget berenti megang hp buat nonton youtube, film, atau main game. Itu tuh kebiasaan banget sejak tahun 2015. Kebiasaan yang gak ilang -ilang dan susah dihilangkan. Sebenernya nulis resolusi ini punya minimal 200 kata. Karena waktu yang terbatas dan takut tulisannya gabisa dibawa pulang atau selesai jadi berhenti disini dulu ya. Ntar kapan kapan dilanjutin kalo sempet dan inget.

“Semua Mimpimu Akan Terwujud Asalkan Kamu Punya Keberanian Untuk Mengejarnya.” (Walt Disney)

p.s baca ya quotenya, siapa tau termotivasi